Gelar Doa Bersama Tokoh Nasional, Rekat Indonesia Perketat Protokol Kesehatan

| Rabu, 06 Januari 2021 | 06.32 WIB

Bagikan:

Bernasindonesia.com - Forum Rekat Anak Bangsa Indonesia bakal menggelar doa dan silaturahmi bersama sejumlah tokoh nasional pada Sabtu 9 Januari 2021 mendatang. Acara yang bakal mengundang Presiden Jokowi ini akan memperketat protokol kesehatan.


Ketua Forum Rekat Anak Bangsa Eka Gumilar mengatakan, penyerahan rekomendasi kepada Jokowi bersamaan dengan acara doa dan silaturahmi bersama tokoh-tokoh nasional pada Sabtu, 9 Januari 2021. Acara ini bertema "Merawat Asa Bela Negara dalam Doa dan Silaturahmi Bersama Jend TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu". Silaturahmi  tokoh nasional ini sebagai langkah awal tahun 2021 untuk Indonesia Maju. 


"Karena Rekat juga akan mengundang pak Jokowi dalam acara ini. Dalam acara nanti Rekat Indonesia memberikan buku rekomendasi atau masukan-masukan kepada pak Jokowi dari pemikiran para tokoh nasinal yang sudah dijadikan sebuah buku yang disadur dari pemikiran tokoh-tokoh nasional yang pernah hadir pada acara-acara Rekat selama ini," ujar Eka kepada wartawan, Senin (6/1/2021).


Eka berharap Jokowi berkenan bisa hadir pada acara yang bakal berlangsung di Grend Sahid, Jakarta Pusat tersebut. Menurutnya, puluhan tokoh nasional, mulai dari tokoh agama, politik, ekonomi dan budaya.  Diantaranya Buya Syafi'i Maarif, Yudi Latif, KH Lutfi, Ustad Zaitun Rasmin, Ichsanuddin noorsy dan tokoh-tokoh nasional lainnya. 


"Acara doa dan silaturahmi ini jadi ciri khas bangsa Indonesia. Kita tidak melihat keberpihakan ke pihak manapun tapi ketika acara ini semua para tokoh duduk sebagai anak bangsa yang peduli dari pada kelangsungan NKRI," katanya.


Eka menyampaikan, pada acara tersebut pihaknya akan memperketat protokol kesehatan Covid-19 dengan menerapkan perilaku 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak). 


"Diharapkan para undangan yaang akan hadir menggunakan masker, jaga jarang, tidak bersentuhan dan juga disarankan sudah melakukan tes covid antigen," katanya.


Eka berharap, meminta semua pihak menjujnjung tinggi nilai-nalai persatuan dan kesatuan bangsa. Sebab, kebhinekaan dan keragaman merupakan sebuah keniscayaan bagi Indonesia sebagai sebuah bangsa yang berdaulat.


"Makanya nilai-nilai perasatuan dan kesatuan ini harus kita jaga secara bersama-sama," tutup Eka 


Bagikan:
KOMENTAR
TERKINI