Bupati Bogor Ade Yasin Didesak Copot Ketua Baznas KH Lesmana

| Selasa, 21 April 2020 | 00.02 WIB

Bagikan:
BernasIndonesia.com - Bupati Bogor Ade Yasin diminta mencopot KH. Lesmana sebagai Ketua Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Bogor. Hal ini disebabkan adanya peristiwa kericuhan pembagian sembako di halaman kantor Baznas Cibinong Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (20/4/2020).

Permintaan pencopotan KH Lesmana sebagai Ketua Baznas Kabupaten Bogor tersebut disampaikan Ketua Gema Aswaja, Ay Sogir, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (21/04/2020).

Menurut Sogir, Ketua Baznas Kabupaten Bogor tidak mematuhi kebjikan pemerintah perihal pemberlakuan PSBB di tengah pandemik wabah virus corona atau covid-19.

"Bupati (Ade Yasin) segera mngganti ketua Baznas karena tidak mngindahkan himbauan pemerintah di saat pndemik sedang berlaku PSBB, malah mngundang penyakit lebih luas," kata Sogir.

Lebih lanjut, Sogir menambahkan Bupati Ade Yasin harus menerima laporan semua kegiatan Baznas Bogor, termasuk kegiatan penyaluran bantuan kepada masyarakat.

"Sejauh mana pendistribusian uang umat yang di pungut zakat melalui gaji PNS kerena sudah diatur  dalam ilmu fiqh dan sudah ada aturan tentang pendistribusian manfaat zakat," tambah Sogir.

Sogir menegaskan pendistribusian zakat yang dilakukan Baznas Bogor harus dikontrol karena dana ribuan orang yang menitipkan zakatnya ke kantor Baznas.

"Mestinya kontrol ketua Baznas sampai ke lapisan bawah terutama para dhuafa, jompo, yatim piatu, orang miskin begitu banyak di pelosok-pelosok Kabupaten Bogor. Jangan cuma bisa mengumpulkan dan mnghitung pendapatan tapi yang lebih pnting manffat zakat itu sendiri tepat sasaran," tukas Sogir.

Sebelumnya diketahui terjadi kericuhan warga saat pembagian sembako di kantor Baznas. Kemudian,  Bupati Bogor Ade Yasin mengaku sudah menegur Ketua Baznas KH. Lesmana karena tidak koordinasi dengan Tim Gugus Tugas dan aparat kepolisian.

Namun, KH Lesmana mengatakan pihaknya tidak pernah mengundang warga untuk membagikan sembako. Dia mengatakan warda datang secara beramai-ramai karena mendengar informasi dari mulut ke mulut perihal pembagian sembako di kantor Baznas tersebut. (BSI)


Bagikan:
KOMENTAR
TERKINI