Papua Belum Kondusif, KNPI Minta PON XX Papua Di Evaluasi atau Dipindahkan

| Rabu, 05 Mei 2021 | 01.34 WIB

Bagikan:

Bernasindonesia.com - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) minta pelaksanaan PON XX di Papua dievaluasi atau dipindah ketempat lain. Hal tersebut disebabkan kerena situasi Papua sedang tidak kondusif menyusul tindakan KKB yang terus mengirim signal atau pesan menantang perang terhadap TNI-Polri.


"Kita Apresiasi keinginan Papua untuk menyelenggarakan PON XX pada bulan Oktober, namun juga tidak boleh diabaikan masalah keamanan di sana. Kegiatan PON sebagai Sarana Mempersatukan semangat dan daya juang, namun nyawa masyarakat sipil harus dijaga keselamatannya,” ujar Sekretaris Jenderal KNPI Samtidar Tomagola kepada wartawan, Selasa (4/5/2021).

Lebih lanjut Sam sapaan akrab Samtidar menambahkan bahwa Sikap KKB merupakan ancaman yang tidak boleh disepelekan.

"Penembakan Kabinda Prov Papua menunjukan Papua belum aman dan kondusif. Banyangkan yg ditembak itu Perwira dari Kopasus dan berpngkat Jenderal. ini sebuah ancaman yang mengganggu stabilitas. makanya kita mengapresiasi pemerintah yang menetapkan KKB sebagai organisasi teroris karena tindakan mereka telah mengganggu ketertiban umum dan keamanan,” katanya.

Setelah penentapan Sebagai organisasi teroris, Sam menghawatirkan ada reaksi dari KKB yang makin memperparah situasi di Papua.  

"Jujur kita sangat khawatir, bahwa tiba tiba ada reaksi dari KKB setelah mereka divonis sebagai teroris. Dan itu akan berdampak pada situasi Papua secara umum, makanya DPP KNPI meminta kepada Presiden RI untuk Mempertimbangkan, mengevaluasi dan bahkan kalau perlu memindahkan Pergelaran PON tersebut kedaerah lain yang jauh lebih aman, demi menyelamatkan nyawa masyarakat sipil yang datang ke Papua,” tutupnya.
Bagikan:
KOMENTAR
TERKINI
 
BERNASINDONESIA.COM - ALL RIGHTS RESERVED