Pertandingan final antara Ika Unhas vs Ika UMI Jabodetabek B berlangsung seru. Masing-masing tim bermain cepat dan keras. Hingga turun minum babak pertama skor masih 0-0.
Pada babak kedua, kedua tim bermain makin trengginas. Saling serang susul menyusul tiada henti. Masing-masing tim unjuk kebolehannya menggocek bola dan menembak gawang lawan masing-masing. Namun hingga babak kedua berakhir skor tetap 0-0.
Berhubung skor masih imbang. Maka wasit memutuskan digelar penalti. Masing-masing tim mengutus 3 pemain andalannya untuk menjebol gawang lawan. Namum hingga adu penati berakhir skor tetap imbang 2-2. Akhirnya pemenang diputuskan melalui laga sudden death. Eksekutor dari tim Ika FH UMI Jabodetabek B gagal merobek gawang tim Ika Unhas. Alhasil tim Ika Unhas pun ditetapkan sebagai kampiun.
Dosen UGM Jakarta James Purba yang pada kesempatan itu membuka turnamen mengaku bangga turnamen tersebut dapat berlangsung rutin tiap tahun. "Saya bangga. Dan ingat agar rekan bertanding fair play and fair game," pungkasnya.
Pada turnamen tersebut selain tim Ika Unhas ditetapkan sebagai juara satu dan tim Ika FH UMI Jabodetabek B sebagai juara kedua juga posisi ketiga direbut tim James Purba and Partner. (HMU)
