Bernasindonesia.com - Berkas pendaftaran pasangan bakal capres-cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) resmi diterima oleh tim Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Ketua KPU Hasyim Asy'ari menyatakan berkas pasangan AMIN telah lengkap secara administratif.
Berkas yang sudah diterima, tutur Hasyim, nanti akan diberikan penilaian lebih lanjut, apabila, berkas tersebut belum lengkap, maka pihaknya memberikan waktu untuk melengkapi kembali.
"Oleh karena itu nanti secara administratif yang kami terima ini nanti penilaiannya ukurannya adalah lengkap atau belum lengkap. Itu saja kira-kira. Ada yang belum lengkap masih bisa dilengkapi. Tapi sebelum sampai ke sini kan ada tim verifikasi dengan LO gabungan partai politik sudah diperiksa dinyatakan lengkap. Alhamdulillah," kata Hasyim di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2023).
Hasyim menjelaskan di tahap verifikasi ada dua tolok ukur. Tolok ukur itu yakni apakah dokumen yang diserahkan benar atau belum dan sah atau belum.
"Nah setelah ini nanti kita memasuki tahapan verifikasi yang ukurannya adalah dua. Apakah dokumennya benar atau belum, sah atau belum," ungkapnya.
Hasyim melanjutkan, jika nantinya dokumen Anies dan Cak Imin dinyatakan belum benar atau belum sah, KPU akan memberikan kesempatan untuk melakukan perbaikan.
"Nah itu nanti ada kesempatan sekiranya dokumen dinyatakan belum benar atau belum sah. Tapi nanti ada kesempatan pemeriksaan untuk dilakukan perlengkapan atau perbaikan-perbaikan," ujar Hasyim.
