KPK Akui Selidiki Kasus Korupsi Proyek di Papua

| Kamis, 07 Februari 2019 | 00.13 WIB

Bagikan:
BernasIndonesia.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui sedang menyelidiki sejumlah kasus dugaan korupsi di Papua. Hal itu menyikapi penganiayaan dua petugas KPK, di Hotel Borobudur, Jakarta.

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, penyidik KPK sedang mendalami sejumlah kasus korupsi terkait proyek dan anggaran di Papua. Namun, kasus tersebut belum bisa disampaikan secara detail.

"KPK memang sedang mencermati sejumlah dugaan korupsi terkait proyek dan anggaran di Papua. Namun tentu KPK belum dapat menyampaikan secara spesifik kasus apa sebagaimana yang ditanyakan pada kami beberapa waktu kemarin," kata Febri, melalui pesan singkatnya, Jakarta, Selasa (5/2).
Kata Febri, KPK baru akan menginformasikan kasus tersebut kepada publik setelah masuk tahap penyidikan. Hingga saat ini penyidik KPK masih terus bekerja mengungkap kasus tersebut.

"Jika sudah masuk tahapan penyidikan dan memungkinkan disampaikan pada publik, akan kami informasikan sebagai hak publik untuk tahu," tegasnya.

Diketahui, dua pegawai KPK dianiaya orang tak dikenal di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu, 2 Februari 2019. Penganiayaan terjadi saat kedua pegawai KPK itu tengah mengintai dugaan adanya praktik korupsi di lokasi tersebut.

Kedua petugas KPK sempat memperlihatkan identitas maupun surat tugas kepada orang tak dikenal tersebut. Namun, pemukulan itu terus dilakukan hingga kedua petugas KPK dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani operasi karena mengalami luka serius di bagian wajah. Kasus ini pun telah ditangani Polda Metro Jaya. (JS)

Bagikan:
KOMENTAR
TERKINI