TKN Nilai Prabowo Tak Pahami Realitas Antar Bangsa

| Selasa, 19 Februari 2019 | 01.02 WIB

Bagikan:
BernasIndonesia.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon nomor urut satu Jokowi-Ma’ruf, Hasto Kristiyanto, menyebut calon presiden (capred) Prabowo Subianto gagal memahami pertanyaan soal unicorn yang dilontarkan oleh capres Jokowi.

Menurut dia, Jokowi menanyakan kebijakan infrastruktur apa yang yang akan diambil Prabowo demi pengembangan unicorn.

“Pertanyaan tersebut, ternyata gagal dipahami oleh Pak Prabowo,” kata Hasto mengomentari hasil debat kedua di Hotel Sultan, Jakarta pada Minggu (17/2).

Hasto mengatakan, dalam setiap persoalan Prabowo memiliki kekhawatiran berlebihan terhadap segala sesuatu terkait dengan luar negeri.

"Namun sangat disayangkan, Prabowo tidak memahami realitas kompetisi antarbangsa, sehingga persoalan infrastruktur kebijakan untuk unicorn gagal dipahami,” ujar dia.

Alumni Teknik Kimia Universitas Gajahmada Yogyakarta ini menegaskan, dengan gagal pahamnya Prabowo terhadap `unicorn` maka komitmen dan visi-misi Prabowo terhadap pengembangan teknologi informasi sebagai syarat penting kemajuan bangsa akan dipertanyakan.

“Pak Prabowo melihat pengembangan teknologi informasi dalam persektif pesimis. Padahal, pemimpin harus mencari peluang dan menjawab tantangan, termasuk bagaimana melakukan terobosan untuk merebut masa depan,” jelas dia.

Dia menambahkan, kebijakan industri 4.0 pada pemerintahan Presiden Joko Widodo, Indonesia membuat prestasi yang membanggakan. Dari tujuh "unicorn" di Asia, empat di antaranya berasal dari Indonesia.

Dengan pertanyaan substansif Joko Widodo yang sangat menohok terkait unicorn tersebut, menurut Hasto, dipastikan preferensi para pemuda, generasi milenial, dan mereka yang masih ragu-ragu, akan dipastikan bergeser kepada capres Jokowi. (Ant)


Bagikan:
KOMENTAR
TERKINI