Pertalite di Bogor Mulai Langka, Warga Resah

| Selasa, 09 Agustus 2022 | 04.36 WIB

Bagikan:

Bernasindonesia.com - Warga Bogor mulai resah terkait kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite di beberapa SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Termasuk SPBU milik Pertamina, yang terletak di Bojong Gede, Kabupaten Bogor.


Langkanya bahan BBM jenis pertalite ini, bahkan membuat SPBU yang berada di Jalan Bojong Gede harus tutup.

Senin 4 April 2022, di SPBU Bojong Gede terpaksa harus ditutup karena, stok Pertalite maupun Pertamax telah habis.

Atas kondisi itu, banyak warga yang mengendarai sepeda motor maupun mobil yang berdatangan menuju SPBU Bojong Gede, harus kembali putar balik untuk mencari SPBU yang lainya.

Hal ini turut disampaikan oleh Dede selaku Pengelola SPBU Bojong Gede, Mengungkapkan kalau Pertalite maupun Pertamax sudah kosong sejak tadi karena stok BBM belum dikirim.

“Habis karena stok nya belum dikirim, baru tadi ditutup karena pengiriman telat udah dari kemarin, untuk pertalite maupun pertamax sama habis, paling nanti malam dikirim lagi,” ungkap Dede.

Diakui, sejak naiknya harga BBM jenis Pertamax, pada awal April membuat BBM jenis Pertalite mulai langka. Menurutnya dari pihak pengelola SPBU Bojong Gede masih menunggu stok untuk dikirim hingga malam nanti.

“Iya masih menunggu stok dikirim, kalau malem dateng besok SPBU udh mulai buka lagi,” pungkasnya.

Seperti diketahui, PT Pertamina (Persero) menaikkan harga jual bahan bakar minyak (BBM) untuk Pertamax. Harga baru ini berlaku di seluruh Indonesia. Mulai hari ini, harga Pertamax menjadi Rp12,500, atau naik Rp3,500 per liter dari harga sebelumnya.

Di SPBU Pajajaran sendiri harga baru BBM telah tertera pada daftar harga BBM. Terlihat harga baru pertamax Rp12,500, per liter, sedangkan untuk Pertalite tetap sama yakni Rp7,650, per liter.
Bagikan:
KOMENTAR
TERKINI